Berita
SISTEMATIKA LAPORAN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN UNTUK KENAIKAN PANGKAT TERBARU
Berikut
ini Sistematika Laporan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (Laporan
Pengembangan Diri) Untuk Penetapan Angka Kredit sesuai Buku 4 dan 5 Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan edisi revisi tahun
2016. Dalam buku ini diatur Sistematika atau Kerangka Laporan Diklat
Fungsional, Sistematika atau Kerangka Laporan Kegiatan Kolektif, Sistematika atau
Kerangka Makalah Presentasi Ilmiah, Sistematika atau Kerangka Publikasi Hasil
penelitian Bidang Pendidikan Formal Termasuk PTK dan PTS, Sistematika atau Kerangka
Makalah Berupa Tinjauan Ilmiah di Bidang Pendidikan Formal dan Pembelajaran, Sistematika
atau Kerangka Isi Laporan Best Practice, Sistematika atau Kerangka Isi Buku
Pelajaran, Sistematika atau Kerangka Isi Modul.
Juga
dbeikan contoh Sistematika atau Kerangka Isi Diklat, Sistematika atau Kerangka Isi
Buku dalam bidang pendidikan, Sistematika atau Kerangka Isi Buku Pedoman Guru, Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Pembuatan dan Penggunaan
Alat/Mesin, Pembuatan Media Pembelajaran, Bahan Ajar Interaktif Berbasis
Komputer, dan Pembuatan Program Aplikasi Komputer, Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Eksperiman atau Percobaan
Sains/Teknologi, Sistematika atau Kerangka Isi Format Laporan Pembuatan Alat
Pelajaran, Sistematika atau Kerangka Isi Format Laporan Pembuatan Alat Peraga, Sistematika
atau Kerangka Isi Format Laporan Pembuatan Alat Praktikum, Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Mengikuti
Pengembangan Penyusunan Standar, Pedoman, Soal, dan Sejenisnya.
A. Sistematika atau Kerangka
Laporan Diklat Fungsional
1)
Bagian Awal:
Memuat judul diklat
yang diikuti, keterangan tentang kapan waktu pelaksanaan diklat, di mana
kegiatan diklat diselenggarakan, tujuan dari penyelenggaraan diklat, lama waktu
pelaksanaan diklat, surat penugasan, penyelenggara/pelaksana diklat, surat
persetujuan dari kepala Sekolah/madrasah, serta fotokopi sertifikat atau
keterangan dari pelaksana diklat.
2)
Bagian Isi:
a) Tujuan dan alasan mengikuti diklat/pengembangan diri
yang dilakukan. b) Deskripsi materi yang diberikan dalam diklat/pengem-bangan
diri serta uraian kesesuaian dengan peningkatan keprofesian. guru yang
bersangkutan.
c) Tindak lanjut yang akan atau telah dilaksanakan oleh
guru peserta diklat/pengembangan diri berdasarkan hasil dari mengikuti diklat
tersebut.
d) Dampak terhadap peningkatan kompetensi guru dalam
peningkatan mutu. KBM dan peserta didikya.
e) Penutup
3) Bagian Akhir Lampiran, berupa matrik ringkasan
pelaksanaan diklat yang disajikan sebagaimana tabel berikut:
Nama
Diklat
|
Tempat
Kegiatan
|
Jumlah
Jam Kegiatan Diklat
|
Nama
Fasilitator
|
Mata
Diklat/ Kompetensi
|
Nama
Penyelenggara Kegiatan
|
Dampak*)
|
*)
isinya mengenai perubahan prestasi peserta didik
B. Sistematika atau Kerangka
Laporan Kegiatan Kolektif
1)
Bagian Awal:
Memuat garis besar
isi/materi kegiatan yang diikuti, keterangan tentang kapan waktu pelaksanaan,
dimana kegiatan dilaksanakan dan tujuan dari pelaksanaan kegiatan, lama waktu
pelaksanaan kegiatan, surat penugasan, surat persetujuan dari kepala
Sekolah/madrasah, serta fotokopi sertifikat atau keterangan dari pelaksana
kegiatan (jika ada). Kegiatan kolektif guru yang dilaksanakan di kelompok
kerja/ musyawarah guru (KKG, MGMP, KKKS, MKKS) atau melalui IHT di sekolah.
Sertifikat/surat
keterangan diberikan satu kali dalam satu tahun sesuai dengan tahun ajaran di
akhir pelaksanaan pertemuan kegiatan rutin kelompok/ musyawarah kerja guru.
Sertifikat/surat
keterangan sebagai bukti keikutsertaan kegiatan kelompok kerja/musyawarah guru
tersebut harus ditandatangani oleh Ketua Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah
Guru Mata Pelajaran (MGM), Kelompok Kerja Kepala Sekolah/Madrasah (KKKS),
Kelompok Kerja Pengawas Sekolah/Madrasah (KKPS).
2)
Bagian Isi:
a) tujuan dan alasan mengikuti kegiatan yang dilakukan;
b) penjelasan isi kegiatan;
c) tindak lanjut yang akan atau telah dilaksanakan oleh
guru peserta kegiatan tersebut;
d) dampak terhadap peningkatan kompetensi guru dalam
peningkatan mutu KBM dan peserta didik;
e) penutup.
3)
Bagian Akhir Lampiran, yang terdiri dari:
a) makalah (materi) yang disajikan dalam kegiatan
pertemuan;
b) matriks ringkasan pelaksanaan kegiatan kolektif yang
disajikan sebagaimana tabel berikut.
Nama
Kegiatan
|
Tanggal/
waktu pelaksanaan
|
Institusi
Penyelenggara
|
Tempat
Kegiatan
|
Waktu
Kegiatan
|
Nama-Nama
Fasilitator /Pemakalah/ Pembahas
|
Dampak
*)
|
*)
Adanya penambahan kompetensi pada guru sendiri maupun adanya perubahan dalam
KBM yang lebih baik dan prestasi peserta didik.
C. Sistematika atau Kerangka
Makalah Presentasi Ilmiah
1)
Kerangka Isi
Kerangka isi makalah
pada pertemuan ilmiah pada umumnya mengikuti ketentuan yang ditetapkan panitia
pertemuan ilmiah. Namun demikian, setidak-tidaknya makalah tersebut, mempunyai
bagian-bagian isi sebagai berikut.
2)
Bagian Awal:
Memuat judul,
keterangan tentang waktu pelaksanaan, penyelenggara tempat penyelenggaraan, dan
pada kegiatan apa pertemuan ilmiah tersebut dilakukan.
3)
Bagian Isi:
a) sajian
abstraks/ringkasan
b) paparan masalah
utama berikut pembahasan masalah, dan
c) penutup.
4)
Bagian Akhir:
5)
Daftar Pustaka.
D. Sistematika atau Kerangka
Publikasi Hasil penelitian Bidang Pendidikan Formal Termasuk PTK dan PTS
1)
Kerangka isi
Laporan hasil
penelitian yang dimuat di dalam buku atau jurnal, kerangka isi laporan,
mengikuti persyaratan yang berlaku dalam penulisan buku atau jurnal. Laporan
hasil penelitian yang disajikan dalam bentuk makalah, kerangka isi atau format
laporan hasil penelitian terdiri dari bagian awal, bagian isi dan bagian
penunjang.
2)
Bagian Awal:
Terdiri dari halaman
judul; lembaran persetujuan; kata pengantar; daftar isi, daftar label, daftar
gambar, dan Lampiran; serta abstrak atau ringkasan.
3)
Bagian Isi:
Umumnya terdiri dari
beberapa bab yakni:
a) Bab Pendahuluan yang menjelaskan tentang latar
belakang masalah, perumusan masalah, tujuan, dan Kemanfaatan hasil penelitian;
b) Bab kajian/tinjauan pustaka;
c) Bab metode penelitian;
d) Bab hasil dan diskusi/analisis hasil kajian, serta
e) Bab kesimpulan dan saran.
4) Bagian Penunjang
Memuat daftar pustaka
dan Lampiran-Lampiran (seperti instrumen yang digunakan, contoh hasil kerja
peserta didik, contoh isian instrumen, foto-foto kegiatan, surat izin
penelitian, rencana pembelajaran, dan dokumen pelaksanaan penelitian lain yang
menunjang keaslian penelitian tersebut).
Catatan:
Untuk
Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) dilakukan minimal 2
(dua) siklus, satu siklus
minimal dua kali pertemuan.
E. Sistematika atau Kerangka
Makalah Berupa Tinjauan Ilmiah di Bidang Pendidikan Formal dan Pembelajaran
1) Bagian Awal Terdiri dari halaman judul; lembaran
persetujuan; kata pengantar; daftar isi, daftar label, daftar gambar, dan
Lampiran; serta abstraksi atau ringkasan.
2) Bagian Isi Umumnya terdiri dari beberapa bab, yakni:
a) Bab Pendahuluan yang menjelaskan tentang Latar
Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan, dan Manfaat.
b) Bab Kajian/Tinjauan Pustaka.
c) Bab Pembahasan Masalah yang didukung data berasal dari
satuan pendidikannya. Yang harus disajikan pada bab ini adalah kejelasan ide
atau gagasan asli penulis yang terkait dengan upaya pemecahan masalah di satuan
pendidikannya (di sekolah/madrasah-nya).
3) Bab Kesimpulan.
4) Bagian Penunjang: Memuat daftar pustaka dan Lampiran
data yang digunakan dalam melakukan tinjauan atau gagasan ilmiah
E. Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Best Practice
1)
Bagian Awal
Terdiri dari halaman
judul; lembaran persetujuan; kata pengantar; daftar isi, daftar label, daftar
gambar, dan Lampiran; serta abstraksi atau ringkasan.
2)
Bagian Isi Umumnya terdiri dari beberapa bab, yakni:
a) Bab Pendahuluan yang menjelaskan tentang Latar
Belakang Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan, dan Manfaat.
b) Bab Kajian/Tinjauan Pustaka.
c) Bab Pembahasan Masalah yang didukung data berasal dari
satuan pendidikannya.
Cara pemecahan
masalah yang menguraikan langkah-langkah atau cara-cara dalam memecahkan
masalah, termasuk hambatan hambatan yang harus diatasi yang dituangkan secara
rinci. (Hal yang sangat perlu disajikan, pada bab ini, adalah keaslian,
kejelasan ide/gagasan, dan kecemerlangan ide terkait dengan upaya pemecahan
masalah di sekolah/ madrasahnya. Uraian ini merupakan inti tulisan Best Practice.
3)
Bab Kesimpulan.
4)
Bagian Penunjang: Memuat daftar pustaka dan Lampiran data yang digunakan dalam
melakukan tinjauan atau gagasan ilmiah.
F. Sistematika atau Kerangka
Isi Buku Pelajaran
1)
Pengantar
2)
Bagian Pendahuluan
a) Daftar isi
b) Tujuan buku pelajaran
3)
Bagian Isi
a) Judul bab atau
topik isi bahasan
b) Penjelasan tujuan
bab
c) Uraian isi
pelajaran
d) Penjelasan teori
e) Sajian contoh
f) Soal latihan
4)
Bagian Penunjang
a) Daftar pustaka
b) Data diri penulis
G. Sistematika atau Kerangka
Isi Modul
Materi
pelajaran pada suatu modul, disusun dan disajikan sedemikian rupa agar peserta
didik secara mandiri dapat memahami materi yang disajikan. Modul umumnya
terdiri dari:
1)
petunjuk siswa,
2)
isi materi bahasan (uraian dan contoh),
3)
lembar kerja siswa,
4)
evaluasi,
5)
kunci jawaban evaluasi, dan
6)
pegangan tutor/guru (bila ada).
Modul
yang dapat dinilai isinya terdiri dari beberapa bab/bagian sesuai dengan isi
pengetahuan yang diwajibkan.
H. Sistematika atau Kerangka
isi Diktat
Pada
hakikatnya diktat adalah buku pelajaran yang 'masih' mempunyai keterbatasan,
baik dalam jangkauan penggunaan-nya maupun cakupan isinya. Dengan demikian
kerangka isi diktat yang baik seharusnya tidak berbeda dengan buku pelajaran,
namun karena masih digunakan di kalangan sendiri (terbatas), beberapa bagian
isi seringkali ditiadakan. Bagian yang seharusnya tetap tersaji pada suatu
diktat adalah sebagai berikut.
1)
Bagian Pendahuluan
a) Daftar isi
b) Penjelasan tujuan
diktat pelajaran
2)
Bagian Isi
a) Judul bab atau
topik isi bahasan
b) Penjelasan tujuan
bab
c) Uraian isi
pelajaran
d) Penjelasan teori
e) Sajian contoh
f) Soal latihan
3)
Bagian Penunjang
a) Daftar pustaka
I. Sistematika atau Kerangka
Isi Buku dalam bidang pendidikan
Berbeda
dengan kerangka isi buku pelajaran, buku dalam bidang pendidikan mempunyai
kerangka isi yang lebih bebas, tergantung pada isi pengetahuan apa yang akan
disajikan dalam buku tersebut. Meskipun demikian pada umumnya kerangka buku
dalam bidang pendidikan terdiri dari:
1)
Pengantar
2)
Daftar isi
3)
Bagian Pendahuluan
4)
Bagian Isi
Dapat terdiri dari
beberapa bab/bagian sesuai dengan isi pengetahuan yang disajikan. Masing-masing
bab/bagian serupa dengan bagian isi buku.
5)
Bagian Penunjang
a)
Daftar kepustakaan
b)
Data diri penulis
J. Sistematika atau Kerangka
Isi Buku Pedoman Guru
Buku
pedoman guru disajikan dalam bentuk makalah, diketik dan dibendel, dengan
kerangka isi sebagai berikut.
1) Bagian Awal Terdiri dari halaman judul yang
menerangkan identitas guru dan tahun kerja dari rencana kerja guru tersebut,
lembaran persetujuan dari kepala sekolah/ madrasah; kata pengantar; dan daftar
isi.
2) Bagian Isi Umumnya terdiri dari beberapa bab yakni:
a) Pendahuluan, yang menjelaskan tentang tujuan pembuatan
Rencana Kerja Tahunan Guru. dan menjelaskan ringkasan target capaian yang diharapkan.
b) Rincian rencana kerja, yang disajikan dalam satuan waktu
bulanan untuk selama setahun. Rencana kerja tersebut berupa rencana guru yang
bersangkutan dalam meningkatkan kompetensinya sebagai guru, yakni kom-petensi
pedagogik, sosial, kepribadian, dan profesional.
c) Penutup, yang menjelaskan ringkasan rencana kegiatan
dan rencana target yang ingin dicapai.
3) Bagian Penunjang Memuat Lampiran yang menunjang
rencana kerja tahunan tersebut, misalnya RPP, skenario kegiatan, dan lain-lain.
(Ingat
pedoman guru yang dinilai bukan pedoman guru dalam bentuk aplikasi)
K. Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Pembuatan dan Penggunaan
Alat/Mesin, Pembuatan Media Pembelajaran, Bahan Ajar Interaktif Berbasis
Komputer, dan Pembuatan Program Aplikasi Komputer
Format
Laporan Pembuatan dan Penggunaan Alat/Mesin, Pembuatan Media Pembelajaran,
Bahan Ajar Interaktif Berbasis Komputer, dan Pembuatan Program Aplikasi
Komputer adalah sebagai berikut.
1) Halaman Judul, memuat jenis laporan (tuliskan Laporan
Pembuatan Karya Teknologi), nama karya teknologi, nama pembuat, NIP kalau PNS
dan Nama Sekolah/madrasah.
2) Halaman Pengesahan Berisi pengesahan oleh kepala
Sekolah/Madrasah.
3) Kata Pengantar.
4) Daftar Isi.
5) Daftar Gambar.
6) Nama Karya Teknologi.
7) Tujuan.
8) Manfaat.
9) Rancangan/Desain Karya Teknologi (dilengkapi dengan
gambar rancangan atau diagram alir serta daftar dan foto alat dan bahan yang
digunakan).
10) Prosedur Pembuatan Karya Teknologi (dilengkapi dengan
foto pembuatan).
11) Penggunaan Karya Teknologi Di Sekolah/ Madrasah atau
Di Masyarakat (dilengkapi dengan foto penggunaan).
L. Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Eksperiman atau Percobaan
Sains/Teknologi
1) Halaman Judul Memuat judul Laporan Penemuan Teknologi
Tepat Guna berupa Eksperimen atau Percobaan Sains/Teknologi, nama/judul eksperimen/percobaan,
nama peneliti, NIP jika PNS, dan nama sekolah/madrasah.
2) Halaman Pengesahan (oleh kepala sekolah/ madrasah).
3) Kata Pengantar
4) Daftar Isi
5) Daftar Gambar
6) Bab I Pendahuluan
A.
Latar Belakang
B.
Tujuan
C.
Manfaat
7) Bab II Landasan Teoretik/Tinjauan Pustaka
A.
Teori Umum (sesuai dengan materi eksperimen)
B.
Teori Teknis (sesuai dengan materi eksperimen)
8) Bab III Prosedur Dan Hasil Eksperimen
A.
Persiapan Eksperimen
1. Obyek dan variabel
eksperimen
2. Alat dan bahan
yang digunakan
3. Langkah-langkah
penyiapan eksperimen
B.
Pelaksanaan eksperimen
1. Langkah-langkah
eksperimen
2. Hasil eksperimen
9)
Bab IV Kesimpulan Dan Saran
A.
Kesimpulan
B.
Saran
10)
Daftar Pustaka
11)
Lampiran :
A.
Data rincian eksperimen
B.
Foto pelaksanaan eksperimen
C.
Bukti pendukung lainnya
M. Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Portofolio Penciptaan Karya
Seni
1) Sampul Depan: Berisi judul, nama pencipta, NIP, nama
dan logo sekolah/madrasah
2) Kata Pengantar Pencipta
3) Daftar Isi, Daftar Tabel/Gambar
4) Bagian I Pendahuluan (latar belakang ide penciptaan,
makna dan tujuan)
5) Bagian II Refleksi Proses Kreatif/Penciptaan (bahan,
alat, ukuran, lama pengerjaan, deskripsi proses kreatif dari prapenciptaan
hingga pascapenciptaan dikuatkan dengan foto-foto dan atau rekaman
audio/audiovisual, dan deskripsi kegiatan pameran/publikasi/ pertunjukan
disertai katalog dan foto-foto dan atau rekaman audiovisual)
6) Bagian III Penutup
7) Referensi/Kepustakaan (Kalau Ada)
8) Lampiran:
a) Biodata ringkas pencipta
b) Surat pernyataan kepala sekolah/madrasah tentang
kebenaran keaslian, kepemilikan, dan bukti bahwa karya seni tersebut belum
pernah diajukan untuk kenaikan pangkat sebelumnya
c) Bukti pengakuan/rekomendasi dari dewan kesenian atau
organisasi profesi kesenian yang relevan minimal tingkat kabupaten/kota
d) Bukti lain/pendukung (jika ada), seperti:
· Kliping resensi dari
media massa cetak/elektronik nasional.
· Bukti
sertifikat/penghargaan memenangkan lomba karya seni dan sebagainya.
M. Sistematika atau Kerangka
Isi Format Laporan Pembuatan Alat Pelajaran
1) Halaman Judul, Memuat judul jenis laporan (Laporan
Pembuatan Alat Pelajaran), nama alat pelajaran, nama pembuat, NIP bagi PNS, dan
nama sekolah/madrasah/lokasi.
2) Halaman Pengesahan: Pengesahan oleh kepala
sekolah/madrasah.
3) Halaman Pernyataan: Berisi pernyataan dari pembuat
bahwa alat pelajaran ini benarbenar asli hasil karya guru bersangkutan.
4) Kata Pengantar
5) Daftar Isi
6) Daftar Gambar/Foto
7) Tujuan
8) Manfaat
9) Rancangan/Desain
Rancangan/desain
alat pelajaran/bimbingan (dilengkapi dengan gambar rancangan atau diagram alir
serta daftar dan foto alat dan bahan yang digunakan).
10) Prosedur Pembuatan
Prosedur
pembuatan alat pelajaran/ bimbingan (dilengkapi dengan foto pembuatan).
11) Penggunaan Di Sekolah/Madrasah
Penggunaan
alat pelajaran di sekolah/madrasah (dilengkapi dengan foto penggunaan).
12) Dampak peningkatan terhadap kualitas dalam proses
pembelajaran dan hasil belajar peserta didik
N. Sistematika atau Kerangka
Isi Format Laporan Pembuatan Alat Peraga
1) Halaman Judul: Halaman
judul, memuat jenis laporan (tuliskan Laporan Pembuatan Alat Pelajaran), nama
alat peraga, nama pembuat, NIP bagi PNS, dan nama Sekolah/Madrasah/ lokasi.
2) Halaman Pengesahan: pengesahan oleh kepala sekolah/madrasah.
3) Halaman Pernyataan Berisi pernyataan dari pembuat
bahwa alat peraga ini benar-benar asli hasil karya guru bersangkutan.
4) Kata Pengantar
5) Daftar Isi
6) Daftar Gambar/Foto
7) Tujuan
8) Manfaat
9) Rancangan/Desain Alat Peraga
Dilengkapi
dengan gambar rancangan atau diagram alir serta daftar dan foto alat dan bahan
yang digunakan.
10) Prosedur Pembuatan Alat Peraga
Dilengkapi
dengan foto pembuatan.
11) Penggunaan Alat Peraga Di Sekolah/Madrasah
Dilengkapi
dengan foto penggunaan.
12) Dampak peningkatan terhadap kualitas proses
pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.
O. Sistematika atau Kerangka
Isi Format Laporan Pembuatan Alat Praktikum
1. Halaman Judul, Tuliskan Judul Laporan Pembuatan Alat
Praktikum, nama alat pelajaran, nama pembuat, NIP bagi PNS, dan nama
Sekolah/Madrasah/lokasi.
2. Halaman Pengesahan: Diisi pengesahan oleh kepala
sekolah/madrasah.
3. Halaman Pernyataan: Berisi pernyataan dari pembuat
bahwa alat praktikum ini benarbenar asli hasil karya guru bersangkutan.
4. Kata Pengantar
5. Daftar Isi
6. Daftar Gambar/Foto
7. Nama Alat Praktikum
8. Tujuan
9. Manfaat
10. Rancangan/Desian
Berisi uraian
rancangan/desain alat praktikum, dilengkapi dengan gambar rancangan atau
diagram alur serta daftar, foto alat dan bahan yang digunakan, dan informasi
lainnya yang dianggap perlu.
11. Prosedur Pembuatan Alat Praktikum
Dilengkapi dengan
foto pembuatan.
12. Penggunaan Alat Praktikum Di Sekolah/ Madrasah
Dilengkapi dengan
foto penggunaan.
13) Dampak peningkatan terhadap kualitas proses
pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.
P. Sistematika atau Kerangka
Isi Laporan Mengikuti
Pengembangan Penyusunan Standar, Pedoman, Soal, dan Sejenisnya
1. Halaman Judul,
Memuat jenis laporan
(tuliskan Laporan Kegiatan Penyusunan Standar/Soal/Pedoman), nama kegiatan nama
pelaksana, NIP bagi PNS dan nama Sekolah/Madrasah/lokasi.
2. Halaman Pengesahan
Pengesahan oleh
kepala sekolah/madrasah, memuat identitas pelaksana (nama lengkap, NIP bagi
PNS, tempat/tanggal lahir, pangkat/golongan, jabatan struktural/fungsional,
unit kerja), dan pejabat yang mengesahkan (nama, NIP dan jabatannya).
3. Kata pengantar
4. Daftar isi
5. Nama kegiatan
6. Tujuan
7. Manfaat
8. Pelaksanaan kegiatan
9. Hasil mengikuti kegiatan pengembangan
Selengkapnya Silahkan download Buku 4 dan 5 Pedoman Kegiatan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Edisi revisi 2016 melalui link di bawah
ini
Link Download Buku Pengembangan Profesi
Pengawas Sekolah (DISINI)
Demikian informasi tentang contoh Sistematika atau Kerangka Laporan Diklat Fungsional, semoga bermanfaat.
Demikian informasi tentang contoh Sistematika atau Kerangka Laporan Diklat Fungsional, semoga bermanfaat.
===================================
No comments
Maaf, Komentar yang disertai Link Aktif akan terhapus oleh sistem